Babinsa Koramil Lebong Utara Evakuasi Warga Korban Tambang Emas Di Kab. Lebong
Minggu, 08 Maret 2020
Lebong Utara, Babinsa Koramil 409-01/Lebong Utara Kodim 0409/Rejang Lebong Sertu Aris Munandar membantu evakuasi warga desa yang terjebak didalam Tambang Mas Tradisional yang menimbulkan 3 korban jiwa, Sabtu (07/03/20).
Peristiwa tersebut terjadi pada pukul 14.30 wib didalam tambang di lubang 8 milik doni di area tambang Mas Kecamatan Lebong Utara karena kekurangan oksigen.
Sertu Aris munandar melalui pesan WhatsApp menyampaikan kegiatan 15 orang warga yang berprofesi sebagai pencari emas tradisional dilobang tambang doni menimbulkan 3 korban jiwa karena kekurangan oksigen.Informasi ini saya terima melalui pesan kepala desa yang pada saat itu saya sedang memandu pemuda dalam melakukan pendaftaran online CATA TNI AD GEL. I TAHUN 2020 dikios warnet di salah satu desa.
Mendengan kejadian tersebut saya bersama bhabinkamtibmas langsung menuju kelokasi kejadian guna membantu warga yang terjebak di dalam lubang tambang tradisional karena kekurangan oksigen. Sampai dilokasi kejadian, bersama warga kita langsung mengevakuasi korban ke rumah sakit muara aman guna mendapatkan pertolongan.
Tiga warga yang terjebat didalam lubang tambang tradisional dinyatakan meninggal oleh pihak rumah sakit Muara Aman bernama MD Doni (34 th) warga desa tunggang, Asmawi (50 th) warga desa Lebong tambang serta Heri (45 th)warga desa Lebong tambang kec. LU sementara 12 orang yang berhasil kami selamatkan dan langsung dievakuasi dipuskesmas terdekat
12 orang yang berhasil diselamatkan langsung dirawat secara intensif di pukesmas diwilayah Kabupaten Lebong diantaranya Supri (45th), Dedi dahmudi (39 th), Yodi (30Th), Supandi (18 th), Sari (40 th), Asmawi (50 th), Yulian (37 th), Insanir (45 th), Junaidi (32 th), Vero, (25 th), Dedi (45 th) serta Ashari (40 th)
Kawasan tambang tardisional ini merupakan daerah tambang emas yang lokasinya berbukit-bukit. Untuk sampai ke lokasi kejadian membutuhkan waktu sekitar setengah jam dengan mengendarai motor. Sertu Aris Munanda bersama Bhabinkamtibmas dibantu oleh warga sekitar melakukan isolasi terhadap area kejadian serta melakukan pencarian kembali kemungkinan masih ada korban didalam lobang tambang tardisional tersebut.
Sertu Aris munandar melalui pesan WhatsApp menyampaikan kegiatan 15 orang warga yang berprofesi sebagai pencari emas tradisional dilobang tambang doni menimbulkan 3 korban jiwa karena kekurangan oksigen.Informasi ini saya terima melalui pesan kepala desa yang pada saat itu saya sedang memandu pemuda dalam melakukan pendaftaran online CATA TNI AD GEL. I TAHUN 2020 dikios warnet di salah satu desa.
Tiga warga yang terjebat didalam lubang tambang tradisional dinyatakan meninggal oleh pihak rumah sakit Muara Aman bernama MD Doni (34 th) warga desa tunggang, Asmawi (50 th) warga desa Lebong tambang serta Heri (45 th)warga desa Lebong tambang kec. LU sementara 12 orang yang berhasil kami selamatkan dan langsung dievakuasi dipuskesmas terdekat
12 orang yang berhasil diselamatkan langsung dirawat secara intensif di pukesmas diwilayah Kabupaten Lebong diantaranya Supri (45th), Dedi dahmudi (39 th), Yodi (30Th), Supandi (18 th), Sari (40 th), Asmawi (50 th), Yulian (37 th), Insanir (45 th), Junaidi (32 th), Vero, (25 th), Dedi (45 th) serta Ashari (40 th)
Kawasan tambang tardisional ini merupakan daerah tambang emas yang lokasinya berbukit-bukit. Untuk sampai ke lokasi kejadian membutuhkan waktu sekitar setengah jam dengan mengendarai motor. Sertu Aris Munanda bersama Bhabinkamtibmas dibantu oleh warga sekitar melakukan isolasi terhadap area kejadian serta melakukan pencarian kembali kemungkinan masih ada korban didalam lobang tambang tardisional tersebut.
